Sosok ayah Fatin Shidqia, 26 tahun guru di dunia pendidikan

Sosok-ayah-Fatin-Shidqia-26-tahun-guru-di-dunia-pendidikan

Mungkin banyak yang belum tahu bahwa ayah dari artis Fatin Shidqia ini adalah seorang guru atau sudah aktif selama 26 tahun.

Dia adalah Bahari Lubis. Seorang pria berdarah Batak yang sangat tabah dan sangat mencintai keluarganya.

Baca Juga: 20 Sekolah Terbaik di Indonesia Berdasarkan Nilai Rata-Rata UTBK 2021

Saat Kompas.com berkunjung ke rumahnya di Pejaten, Jakarta Selatan

, Bahari mengaku ingin menjadi guru demi memajukan dunia pendidikan.

Oleh karena itu ia bekerja dengan sepenuh hati dan cinta kasih kepada anak-anaknya (siswa) agar kelak menjadi orang yang berguna bagi bangsa dan negara.

“Jadi memang guru pilihan saya, jadi saya yakin tidak ada yang perlu dikhawatirkan menjadi guru. Guru insya Allah bukan hanya negara dunia tapi juga akhirat,” kata Bahari, Senin di seberang Kompas. com (10 April 2021) malam.

Pada awal karirnya sejauh ini, dia adalah seorang guru matematika.

Dapatkan informasi, inspirasi, dan wawasan di email Anda.
email pendaftaran

Pada awal karirnya diterima sebagai PNS pada tahun 1995.

Selama 26 tahun berkarir sebagai guru, ia mengaku masa jabatan terlama di SMA Negeri 28, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Ia bekerja di SMA Negeri 28 selama 20 tahun. Mulai dari guru atas staf biasa hingga wakil kepala sekolah.

Baca Juga: 10 SMA Terbaik di Jakarta Selatan dan Timur Berdasarkan Hasil UTBK 2021

“Jadi waktu terlama di SMA Negeri 28, 8 tahun sebagai staf dan wali kelas. Kemudian 12 tahun sebagai wakil kepala sekolah. dia menjelaskan.

Setelah 20 tahun bersama SMA Negeri 28, ia dipercaya Pemprov DKI Jakarta sebagai Direktur SMA Negeri 60, Kemang, Jakarta Selatan.

Setelah sekitar 4 tahun di SMA Negeri 60, ia kembali diberi kepercayaan untuk menjadi orang nomor satu di SMA Negeri MH Thamrin.

“Jadi sudah lebih dari 4 tahun di SMA Negeri 60, kemudian saya dipercayakan MH Thamrin sebagai Kepala Sekolah di SMA Negeri. Hanya sekali karena SK 21 Agustus 2021 sedangkan proses serah terima tanggal 2 September 2021.
Menjadi seorang guru berarti dedikasi dan ketulusan

Ditegaskannya, sebagai guru harus mengabdi dengan ikhlas.

Oleh karena itu, hati harus dimainkan dengan baik agar semua siswa dapat dengan mudah menyerap materi yang disampaikan saat mengajar.

Baca Juga: 10 SMA Depok dan Bogor Terbaik Berdasarkan Hasil UTBK 2021

Jangan khawatir, kata dia, pemerintah tidak lupa menjaga kesejahteraan guru.

“Makanya dari awal saya pikir sebagai guru tidak boleh mengeluh karena saya tahu ramalan masa depan, karena siswa yang kita sponsori menjadi anak kandung kita. Itu akan menyelamatkan kita, ”kata Bahari.

Ketika profesi lain melibatkan jasa dan benda mati, guru yang ditemui setiap hari adalah hati.

“Jadi harus ikhlas karena yang kita ajarkan adalah hati anak-anak kita,” ujarnya.
Sebagai seorang guru, dunia ini kecil

Dia mengungkapkan bahwa ketika dia menjadi seorang guru, dunianya menjadi sempit.

Baca Juga: 10 SMA Terbaik Di Bekasi Berdasarkan Hasil UTBK 2021

Bayangkan bertemu dengan anak-anak (mahasiswa) di semua negara yang dikunjunginya, seperti Jerman, Belanda, dan Jepang.

Ia mencontohkan ketika ke Belanda, ia bertemu dengan mantan siswa SMA Negeri 28 yang sedang menempuh studi Magister Kedokteran.

“Saya ke Belanda, keretanya beda gerbong, saya gerbong 3, murid-murid saya di gerbong 4. Anak saya mengenali suara saya sampai dia datang dan mengira dia mendengar suara dari Pak Lubis. Ia langsung memeluknya dari belakang. Kami kira itu sulit, tapi Tuhan mempertemukan,” ujarnya.

LIHAT JUGA :

https://nac.co.id/
https://futsalin.id/
https://evitdermaclinic.id/
https://kabarsultengbangkit.id/
https://journal-litbang-rekarta.co.id/
https://jadwalxxi.id/
https://www.greenlifestyle.or.id/
https://www.kopertis2.or.id/
https://rsddrsoebandi.id/
https://www.ktb-mitsubishimotors.co.id/
https://www.topijelajah.com/
https://mesinmilenial.com/